Hujan, apa yang kamu pikirkan tentang hujan?
Senang rasanya bertemu kembali dengan hujan. Air yang turun dari langit atas kehendakNya. Katanya, kalau hujan kita berdoa maka akan cepat dikabulkan. Begitulah alasan kenapa aku suka hujan.
Hujan memberikan kehidupan. Lahan yang tadinya kering bisa menjadi basah dan tercukupi kebutuhan airnya karena hujan. Rumah - rumah yang awalnya kekeringan air karena sumurnya mulai surut kini kembali bisa menikmati air dengan lancar.
Hujan memang menyenangkan walaupun hujan juga bisa menjadi petaka. Saat sungai yang dipenuhi sampah itu meluap dan membuat banjir. Rumah, pasar bahkan sekolah tergenang banjir. Daerah tertentu bahkan sudah siap dengan banjir yang selalu datang setiap tahunnya. Kasihan, tapi memang salah siapa? Mereka hanya bisa menyalahkan orang lain tanpa berkaca mungkin itu ulahnya. Jika satu bergerak tetapi yang lain hanya berdiam diri atau malah menambah bencana sama saja hasilnya nihil.
Ada pernyataan bahwa saat ini negara kita seperti Jepang bertahun-tahun yang lalu. Saat ini sistem perairan disana jauh lebih baik, itu dilakukan pasti bukam hanya karena satu orang tetapi semua orang. Saat mereka sadar menjaga alam seperti apa. Dari artikel yang aku baca pun mereka membayar iuran air bersih dan air kotor. Biaya air kotor lebih mahal dibanding air bersih. Jadi setiap air kotor seperti air untuk mencuci mandi dll akan dikenakan biaya mungkin untuk biaya pemeliharaannya.
Berwal dari hujan bisa ngerembet kemana-mana ya. Hujan sumber kehidupan dari air yang diberikan. Juga hujan sebagai pembelajaran bahwa kita harus lebih peduli terhadap lingkungan. Sekali lagi belajar tidak harus dari buku, banyak pelajaran kehidupan yang bisa kita lihat sehari-hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar