Laman

Minggu, 27 Oktober 2019

Dulu, kini dan nanti

Hay masa lalu
Kenapa kamu teramat cepat berlalu
Sepertinya kamu tetap menarik untukku
Apalagi kau menjadi sejarahku

Hay masa lalu
betapa banyak ilmu yang kau beri kepadaku
Teramat luas pandanganku
Dan kamu tetap menjadi bagianku

Hay masa kini
Selamat datang di baiknya hari
Selalu mengikutiku sedari dini
Menjadi saksi dalam getir dan tawa tiwi

Hay masa kini
Kadang aku ingin kembali
Kadang aku lelah menanti
Masa depan yang belum pasti

Hay masa depan
Apa aku jalan terlalu pelan
Sehingga aku masih terdiam dan arogan
Padahal aku teramat menanti perjalanan

Hay masa depan
Buatlah aku menjadi sebuah bagian
Bagian terbaik dan tanpa lawan
Sambutlah aku nanti dengan tawa dan kehangatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar